Guru saya membawa sesi belajar kami ke tahap yang baru apabila dia menikmati permainan anal. Tidak dapat menahan diri, saya menyerah kepada jari-jarinya yang mahir meneroka kawasan paling intim saya.
Selepas hari yang meletihkan belajar, saya tidak dapat menahan rayuan pengajar saya yang memikat.Sebagai peminat yang penuh semangat terhadap bentuk manusia, derrierenya yang sedap adalah pemandangan untuk mata yang sakit.Saya merindukan untuk meneroka wilayahnya yang tidak disentuh, untuk menyelidiki kedalaman kawasan terlarangnya.Dengan grin yang nakal, saya menceburkan diri, gelangsar saya meluncur sensing ke atas pipinya yang lezat.Gangguhannya mengejutkannya adalah jemputan yang menggoda, dan saya dengan penuh semangat, hanya menghulurkan jari ke dalam bilik kami, keinginan kami yang mendalam untuk menghujam jari, hanya tinggal di celah kami berdua.